Permintaan hunian semakin mengalami peningkatan permintaan. Data internal 99 Group mencatat tren pasar properti yang berubah ke arah positif sepanjang 2021. Hal itu terlihat dari pencarian properti di portal Rumah123.com dan 99.co yang mencapai 270 juta dimana 46% di antaranya merupakan pengunjung baru.

Merespon kondisi tersebut, PT Synthesis Karya Pratama (Synthesis Development) terus berinovasi dalam menghadirkan hunian tipe baru di proyek teranyarnya yakni Synthesis Huis.
Di proyek residensial yang berlokasi di kawasan TB Simatupang ini, Synthesis Development meluncurkan tipe rumah terbaru bertajuk Mattlig yakni mengusung konsep Artisan Homes gaya Skandinavia. Konsep ini untuk mengakomodasi kebutuhan masyarakat akan rumah sehat.

Perkenalan-mattlig_blog

“Di awal tahun ini, Synthesis Huis menghadirkan Mattlig sebagai trendsetter hunian ditahun 2022 yang diminati oleh masyarakat kaum urban modern,” kata Imron Rosyadi General Manager Sales & Marketing Synthesis Huis dalam keterangan resminya, Minggu (23/1).

Mattlig adalah rumah tapak tiga lantai dilengkapi dengan dua indoor garden, empat kamar tidur, memiliki ruangan luas serta penataan yang maksimal di setiap sudut ruangan. Hunian ini akan dibanderol mulai Rp 2,3 miliar. Imron menjelaskan salah satu keunggulan Synthesis Huis ialah berada tepat di tepi Hutan Kota Jakarta di kawasan TB Simatupang Jakarta.

Synthesis Development sudah mendapatkan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk proyek ini. Hal itu semakin memantapkan perseroan dalam merilis tipe rumah baru tersebut.
Synthesis Huis akan dikembangan di lahan seluas 5 hektare (ha). Tahap pertama akan dibangun seluas 3,3 hektare dengan jumlah hunian 200 unit yang ditargetkan tuntas pada Kuartal III-2023.

Di lahan ini akan dibangun sebanyak 200 rumah tapak yang rencananya akan di kembangkan dalam tiga tipe rumah yaitu Tipe Passa (LB 106 m2), Tipe Mattlig (LB 123 m2) dan Tipe Lang (LB 154 m2).

Untuk mengembangkan proyek ini, Synthesis Development menggandeng tiga konsultan ternama yakni Jeffrey Budiman sebagai arsitek dan desainer interior unit rumah, Airmas Asri sebagai arsitek yang membangun keseluruhan kawasan Synthesis Huis dan Umar Zain sebagai landscape designer yang akan memperindah dan menghijaukan seluruh kawasan Synthesis Huis.

Tidak hanya maksimal dalam hal arsitektur bangunan dan interior, Synthesis Huis juga menggandeng Umar Zain menghadirkan Urban Artistic Landscape dengan memaksimalkan tata landscape seluruh kawasan Synthesis Huis menjadi lebih hijau yang dapat dinikmati tanpa batas oleh para penghuninya.

Sumber : https://industri.kontan.co.id/news/permintaan-hunian-meningkat-synthesis-huis-luncurkan-rumah-tipe-3-lantai